Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan Indonesia dan Kunci Jawaban serta Rasional Edisi 192
Berikut ini adalah Latihan Uji Kompetensi Perawat (UKOM) bagian ke 192 beserta kunci jawabannya serta pembahasannya
keep clam and going to UKOM Indonesia |
Hai semuanya apa kabar kalian, jaga kesehatan yaa, karena sebentar lagi akan menghadapi Uji Kompetensi (UKOM), yuk belajarnya semakin ditingkatkan dengan cara terus belajar contoh soal-soal UKOM disini karena kita akan berusaha memberikan yang terbaik bagi teman-teman semuanya. Langsung saja kita pelajari contoh soal dibawah ini
1. Seorang perempuan berusia 22 tahun dirawat di Rumah Sakit dan didiagnosis mengalmai HIV (+). Keluarga mengatakan ia sebelumnya aktif mengkonsumsi narkoba melalui jarum suntik dan meminum minuman keras. Hasil pengkajian ditemukan adanya erosi dan bercak hitam pada mukosa mulut dan genital, diare, kesadaran lethargis dan badan tampak kurus.
Apakah indikator evaluasi keperawatan pada kasus di atas?
a. pasien sembuh dari penyakit nya
b. pasien berhenti menggunakan narkoba.
c. tidak terjadi penularan pada orang lain.
d. tanda dan gejala yang ada pada pasien hilang.
e. pasien tabah dan memiliki harapan yang realistis.
2. Seorang laki-laki berusia 70 tahun berobat ke Poliklinik mata karena mengeluh penglihatan mata kanannya terdapat banyak awan hitam tebal dan buram. Ketika diperiksa pasien hanya bisa melihat cahaya.
Berapakah nilai visus mata kanan pasien?
a. 6/6
b. 5/6
c. 3/6
d. 1/6
e. 1/~
3. Seorang perempuan berusia 70 tahun dirawat di Rumah Sakit setelah menjalani operasi katarak os sinistra. Mata kiri saat ini tertutup verban, pasien kelihatan bingung dan bertanya apa yang harus ia dilakukan setelah operasi, serta khawatir matanya terkena infeksi dan tetap tidak bisa melihat.
Apakah prioritas tindakan yang harus dilakukan perawat pada kasus tersebut?
a. memonitor tanda-tanda vital pasien
b. mengganti verband mata kiri pasien.
c. menganjurkan pasien untuk istirahat
d. memberikan penjelasan tentang perawatan post operasi
e. melaporkan kondisi pasien kepada dokter yang mengoperasinya
4. Seorang remaja berusia 17 tahun datang ke Poliklinik THT mengeluh pendengarannya menurun. Perawat langssng melakukan test garpu tala dengan menggetarkan garpu tala dan meletakan tangkainya pada tulang mastoid dan setelah tidak terasa getarannya segera dipindahkan ke depan telinga, pasien mengatakan ia masih bisa mendengar jelas getaran tersebut.
Apakah interpretasi hasil dari test garpu tala tersebut:
a. Weber (-)
b. Weber (+)
c. Rhinne (-)
d. Rhinne (+)
e. Scwabach (+)
5. Seorang laki-laki berumur 23 tahun datang ke Poliklinik THT dan mengeluh nyeri telinga serta terjadi penurunan pendengaran setelah sebelumnya ia berenang menyeberangi danau sekitar 1 minggu yang lalu. Hasil pemeriksaan fisik dari lubang telinga keluar cairan kuning dan bau, disekitar telinga terasa hangat, daun telinga tampak bengkak dan kemerahan. Pasien juga mengeluh nyeri pada kedua telinganya tersebut. Pasien bertanya kenapa ini bisa terjadi dan malu dengan telinga nya yang mengalami gangguan.
Apakah prioritas masalah pada kasus di atas?
a. cemas
b. nyeri akut
c. kurang pengetahuan
d. gangguan pendengaran
e. gambaran diri menurun
6. Seorang ibu hamil 28 minggu telah dilakukan palpasi leopold 1 sampai 4. Kemudian ibu tiba-tiba merasakan tidak nyaman pada perutnya. Pada saat dikaji dan dilakukan palpasi teraba kontraksi rahim dan ibu diminta untuk relaksasi nafas dalam dan beristirahat. Ketika selesai kontraksi ibu mengeluhkan kondisi perubahan pada wajahnya terutama pada pipi terdapat bercak kehitaman yang semakin gelap dan banyak.
Apakah perubahan yang terjadi pada wajah ibu tersebut ?
a. Striae lividae
b. Striae albican
c. Linea nigra
d. Linea alba
e. Cloasma
7. Seorang ibu muda pada tanggal 15 Oktober 2018 datang ke poliklinik dan mengatakan ia mengalami keterlambatan menstruasi selama 5 minggu. Ibu mengatakan bahwa pada tanggal 8 September 2018 merupakan awal menstruasi dan sekaligus menstruasi terakhirnya. Ibu sangat penasaran dan ingin mengetahui apakah dirinya benaran hamil atau tidak.
Apakah yang akan anda lakukan pada ibu tersebut?
a. Melakukan pemeriksaan kehamilan melalui pemeriksaan USG
b. Menganjurkan ibu untuk memeriksakan kehamilan melalui sampel darah
c. Memintanya untuk melakukan pemeriksakan kehamilan melalui sample urin
d. Menyarankan melakukan screening terhadap kemungkinan adanya gangguan reproduksi
e. Menyampaikan kepada ibu menunggu 1 bulan lagi untuk melihat tanda dan gejala lainnya muncul
Sumber : www.perawatkitasatu.com dan Pedoman UKOM Indonesia
Baca Juga :
- Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan D3 & Ners Serta Kunci Jawaban Edisi 191
- Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan D3 & Ners Serta Kunci Jawaban Edisi 190
- Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan D3 & Ners Serta Kunci Jawaban Edisi 123
- Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan D3 & Ners Serta Kunci Jawaban Edisi 75
Demikianlah artikel kami ini yang membahas tentang Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan Indonesia dan Kunci Jawaban serta Rasional Edisi 192, semoga apa yang telah kami sajikan dan berikan ini bermanfaat bagi teman-teman pejuang UKOM dan tetap semangat sampai Uji Kompetensi berlangsung.
0 komentar