Contoh Soal Uji Kompetensi (UKOM) Keperawatan Anak dan Kunci Jawaban Edisi Ke 176
Berikut ini adalah Latihan Uji Kompetensi Perawat (UKOM) bagian ke 176 beserta kunci jawabannya serta pembahasannya
![]() |
share our blog to your friend and learn together about UKOM in this blog |
Assalamualaikum, Semangat Pagi semuanya, apa kabar kalian semua. Tetap semangat seperti kemarin yaa dan semakin semangat ya teman-teman, kali ini kita lanjut lagi dab berahli ke contoh soal Uji Kompetensi Keperawatan Anak disertai kunci jawaban dan pembahasan lengkapnya, yok kita baca dan pelajari soal-soal UKOM dibawah ini
1. Seorang balita laki-laki berusia 2 tahun dibawa keluarganya ke UGD dengan keluhan sesak napas. Dari hasil pengkajian didapatkan data terdapat retraksi intercostae dada, HR = 125 x/menit, RR = 40 x/menit, T = 37,6 derajat celsius BB = 9 kg.
Pertanyaan soal:
Apakah tindakan utama pada kasus pasien tersebut?
Pilihan jawaban:
A. monitor irama pernapasan
B. monitor pergerakan dinding dada
C. posisikan klien semifowler
D. berikan terapi oksigen
E. monitor kesadaran
2. Seorang balita perempuan usia 2 tahun datang dengan keluarga ke UGD dengan keluhan yaitu sering mimisan dan gusi mudah sekali berdarah. Dari hasil pengkajian didapatkan Keadaan umum lemah, konjungtiva anemis, terdapat sebuah tanda biru pada lengan serta jari-jari tangan balita. Hasil TTV menunjukan RR = 29 x/menit, HR = 110 x/menit, Suhu 37,7 derajat celsius, BB = 8 kg, Hb = 8,3 gr/dl, RBC = 2,82 x 10 pangkat 6 /uL.
Pertanyaan soal:
Apakah masalah diagnnosa keperawatan utama pada kasus tersebut?
Pilihan jawaban:
A. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
B. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer
C. Risiko perdarahan
D. Hipertermi
E. Keletihan
3. Seorang anak laki-laki dengan usia 7 tahun dibawa keluarganya Ke UGD karena mengeluh sesak nafas, dan tidak nafsu makan. Dari hasil pengkajian didapatkan data : suara terdengar murmur, ekstremitas teraba dingin dengan CRT > 3 detik. Hasil TTV menunjukan RR = 25 x/menit, HR = 100 x/menit, T = 36,2 derajat celsius. Keluarga mengatakan bahwa anak mudah lelah dan semakin sesak ketika beraktivitas normal.
Pertanyaan soal:
Apakah Diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut?
Pilihan jawaban:
A. intoleransi aktifitas
B. gangguan pola napas
C. gangguan pola tidur
D. penurunan curah jantung
E. gangguan nutrisi kurang dari kebutu-han
4. Seorang bayi perempuan dengan usia 6 bulan dibawa orang tuanya ke rumah sakit dengan keluhan pucat dan kebiruan di sekitar mulut anak. Dari hasil pengkajian : anak sering mengalami kebiruan ketika menetek, menjadi kebiruan di kuku jari, dan sianosis pada sekitar mulut bayi. HR = 110 x/menit, T= 36,8 derajat celsius, RR = 46 x/menit.
Pertanyaan soal:
Apakah masalah diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut tersebut?
Pilihan jawaban:
A. gangguan pertukaran gas
B. gangguan perfusi jaringan
C. bersihan jalan napas tidak efektif
D. gangguan pola napas
E. penurunan curah jantung
5. Seorang balita dengan usia 4 tahun dibawa ibunya ke UGD Rumah Sakit setempat dengan keluhan terdapat luka tertusuk akibat paku berkarat. Dari hasil Pengkajian didapatkan data : terdapat trismus, rhisus sardonikus, epistotonus, terdengar ronkhi diseluruh lapang paru, dan terdengar stridor. Riwayat imuniasisi anak tidak pernah diimunisasi.
Pertanyaan soal:
Apakah intervensi utama pada kasus terse-but?
Pilihan jawaban:
A. kolaborasi tracheostomi
B. suction
C. pendidikan kesehatan: imunisasi
D. memberikan penghalang tempat tidur
E. pemasangan NGT
6. Seorang balita perempuan dengan usia 2 tahun dibawa ibunya ke UGD dengan keluhan kejang 3 kali klonik selama 2 menit. Hasil pengkajian memunjukkan kesadaran somnolen, batuk, terdengar rokhi, RR = 22 x/menit, HR = 110 x/menit, T = 39.6 derajat celsius.
Pertanyaan soal:
Apakah masalah keperawatan pada kasus diatas?
Pilihan jawaban:
A. hipertermi
B. risiko cidera
C. risiko kejang berulang
D. ketidakefektifan bersihan jalan napas
E. risiko gangguan perfusi jaringan otak
7. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dirawat di Ruang anak dengan diagnosis syndrome nefrotik. Hasil pengkajian didapatkan : Kesadaran kompos mentis, Anak tampak lemas, terdapat edema bilateral kedua ekstremitas bawah serta terdapat edema periorbital, TTV menunjukkan HR = 90 x/ menit; RR = 30 x/menit; TD 100/66 mmHg, T = 36,5 derajat celsius. Hasil labortaorium menunjukkan : Hb = 10.5 g/dl, HCT = 33%, serta terdapat proteinuria 2+
Pertanyaan soal:
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?
Pilihan jawaban:
A. intoleransi aktivitas
B. gangguan integritas kulit
C. gangguan pola eleminasi
D. kelebihan volume cairan
E. ketidakseimbangan cairan dan elek-trolit
8. Seorang anak perempuan usia 9 tahun di rawat di ruang anak selama 4 hari. Dari hasil pengkajian: terdapat edema di kedua ekstrimitas, wajah moonface, anoreksia, anak hanya menghabiskan ¼ porsi makan, kulit terlihat mengkilat, kesacaran kompos mentis namun anak tampak lemah, anak terlihat tirah baring, jumlah urine terus berkurang. Anak mengatakan ia sekali cepat sembuh dan bisa beraktivitas normal kembali. TTV menunjukkan HR = 88 x/ menit; RR = 26 x/menit; TD 100/66 mmHg, T = 36,5 derajat celsius. Dari hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan data albumin 1,8 gr/dL.
Pertanyaan soal:
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?
Pilihan jawaban:
A. ansietas
B. intoleransi aktifitas
C. gangguan konsep diri
D. kelebihan volume cairan
E. nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
Baca Juga :
- Contoh Soal UKOM Kasus Keperawatan Medikal Bedah (KMB) dan Kunci Jawaban Edisi 175
- Contoh Soal Uji Kompetensi (UKOM) perawat dan Kunci Jawaban Edisi Ke 160
- Contoh Soal Uji Kompetensi (UKOM) perawat dan Kunci Jawaban Edisi Ke 118
- Contoh Soal Uji Kompetensi (UKOM) perawat dan Kunci Jawaban Edisi Ke 84
- Contoh Soal Uji Kompetensi (UKOM) perawat dan Kunci Jawaban Edisi Ke 46
- Contoh Soal Uji Kompetensi (UKOM) perawat dan Kunci Jawaban Edisi Ke 4
Sumber : Perdoman Uji Kompetensi Keperawatan Indonesia dan www.perawatkitasatu.com
Demikianlah artikel kami mengenai Contoh Soal UKOM Keperawatan Anak dan Kunci Jawaban Edisi Ke 176 ini, semoga bermanfaat bagi teman-teman semua, dan sihalkan share ke teman lainnya untuk belajar di blog kami ini agar bisa lulus UKOM dan belajar UKOM secara bersama-sama dengan teman lainnya.
0 komentar