Contoh Soal UJI Kompetensi (UKOM) Perawat Ke 135 Lengkap serta kunci jawaban
going to nurse |
Asosiasi Institute Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI)
Berikut ini adalah Contoh Soal Uji Kompetensi Perawat (UKOM) bagian ke 135 beserta kunci jawabannya serta pembahasannya
1. Anak S, laki-laki, 10 tahun, datang ke Poliklinik anak dengan riwayat dua hari sebelum masuk RS klien mengeluh sakit kepala disertai panas badan yang tinggi, terdapat perdarahan gusi. Klien dibawa ke balai pengobatan kemudian di anjurkan untuk dirawat di Rumah Sakit. Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan suhu tubuh 38,5°C, teraba dingin pada ekstremitas, frekuensi nadi 100x/menit, terapat ptekie pada ektremitas, uji tourniquet positif. Hasil Laboratorium didapatkan hasil sebagai berikut: Hb : 11 gr/dl, Ht : 34 %, L : 9500 /mm3, Tr: 36.000 /mm3. Berapakah derajat DHF yang di alami oleh Anak S tersebut ?
A. Derajat I
B. Derajat II
C. Derajat III
D. Derajat IV
E. Derajat V
Jawaban C. Derajat III
2. Balita perempuan berusia 18 bulan sudah dapat berjalan sendiri dengan baik, mulai bisa mengucapkan 3 - 5 kata yang dapat dimengerti, selalu ingin mengikuti tindakan yang dikerjakan oleh kakaknya yang berusia 4 tahun. Bagaimanakah cara menstimulasi motorik halus untuk anak tersebut ?
A. Bermain menggelindingkan bola
B. Ajak untuk bermain menangkap air
C. Bermain menempelkan gambar dengan lem
D. Berikan kertas dan pinsil untuk mencorat-coret
E. Berikan mainan dengan tekstur berbeda (kasar dan halus)
Jawaban D. Berikan kertas dan pinsil untuk mencorat-coret
3. Seorang pasien laki-laki usia 65 tahun mengalami poliuri, polidipsi, polipagi. Pasien sering mengeluh kaki dan tangannya terasa kesemutan atau baal, dan cepat merasa lelah jika beraktivitas. Klien didiagnosa diabetes mellitus. Apakah Komplikasi yang mungkin terjadi pada pasien tersebut diatas?
A. Gagal jantung
B. Infark miokard
C. Endokarditis
D. Myocarditis
E. Pericarditis
Jawaban A. Gagal jantung
4. Seorang pasien laki-laki usia 65 tahun mengalami poliuri, polidipsi, polipagi. Pasien sering mengeluh kaki dan tangannya terasa kesemutan atau baal, dan cepat merasa lelah jika beraktivitas.
Apakah masalah utama keperawatan pada pasien diatas adalah ?
A. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
B. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan
C. Intoleransi aktivitas
D. Gangguan gambaran diri
E. Gangguan eliminasi urine
Jawaban E. Gangguan eliminasi urine
5. Seorang laki-laki 46 tahun datang ke UGD rumah sakit dengan penurunan kesadaran yang disertai dengan nafas yang terengah-engah dan tidak berespon dengan rangsangan nyeri, menurut keluarga klien sudah menderita diare sejak 2 hari yang lalu dengan frekuensi lebih dari 15 kali. Apakah tindakan yang andalakukan sebagai pengkajian awal?
A. Cek nadi carotis pasien
B. Lakukan BHD dengan rasio 30:2
C. Aktifkan sistem emergency
D. Buka jalan nafas pasien
E. Kaji tingkat kesadaran
Jawaban A. Cek nadi carotis pasien
6. Pada saat yang bersamaan datang klien dengan diagnosis medis AMI, luka bakar 15% grade II A-B, kolik renal, fraktur humerus ulna perdarahan minimalis, dan mild head injury. Dari beberapa kasus diatas jika anda perawat yang dinas sendirian di ruang tersebut pasien manakah yang akan anda dahulukan untuk ditangani?
a. AMI
b. Luka bakar 15 %
c. Fraktur humerus ulna
d. Perdarahan 100 CC
e. Mild head injury
Jawaban : A. AMI
7. Anak laki-laki, umur 16 bulan, dibawa ibunya ke ruang gawat darurat anak , BB 8,5 kg, sedangkan BB asal sebelum diare 9,5 kg, mengalami buang air besar (BAB) hampir setiap 2 jam dengan konsistensi encer sejak kemarin. Volume setiap BAB sekitar seperempat sampai 1 gelas ukuran 200 ml. Anak susah minum dari pagi hanya mau menetek saja dan belum masuk cairan yang lain . Data pemeriksaan fisik anak didapatkan keadaan somnolen, nadi sulit diraba, mata cekung, turgor jelek, CRT > 3. Apakah sebutan derajat dehidrasi yang dialami kasus tersebut?
A. Diare tanpa dehidrasi
B. Diare dengan dehidrasi berat
C. Diare dengan dehidrasi ringan
D. Diare dengan dehidrasi sedang
E. Diare dengan dehidrasi berat disertai shock
Jawaban : B. Diare dengan dehidrasi berat
8. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dibawa oleh keluarga ke unit emergensi. Laki-laki tersebut terlihat tidur namun membuka mata saat diberi rangsangan dengan suara keras, melakukan gerak menarik dari sumber rangsang dan suaranya tidak mengandung arti. Berapakah nilai kesadaran (GCS) pasien di atas?
a. E2M2V2
b. E3M2V2
c. E3M3V3
d. E3M4V3
e. E4M3V3
Jawaban : B. E3M2V2
9. Seorang pasien yang diketahui didiagnosa Ca laring di ruang penyakit dalam, mengeluh suaranya hilang dan sulit menelan. Saat ini berat badannya 50 Kg, TB 170 cm, Hb 7 gr/DL, leukosit 6.000 gr/dl, Hct 40%, trombosit 450.000, albumin 2,7 gr/DL. TTV : TD 110/80 mmHg, HR 86 x/menit, RR 20x/menit, T 36,9 ° C, saat ditemui perawat pasien tampak murung dan menghindari perawat. Apakah diagnosa keperawatan prioritas kasus diatas ?
a. Nyeri kronis
b. Bersihan jalan nafas tidak efektif
c. Kerusakan komunikasi verbal
d. Gangguan menelan
e. Gangguan citra tubuh
Jawaban : D. Gangguan menelan
A. Derajat I
B. Derajat II
C. Derajat III
D. Derajat IV
E. Derajat V
Jawaban C. Derajat III
2. Balita perempuan berusia 18 bulan sudah dapat berjalan sendiri dengan baik, mulai bisa mengucapkan 3 - 5 kata yang dapat dimengerti, selalu ingin mengikuti tindakan yang dikerjakan oleh kakaknya yang berusia 4 tahun. Bagaimanakah cara menstimulasi motorik halus untuk anak tersebut ?
A. Bermain menggelindingkan bola
B. Ajak untuk bermain menangkap air
C. Bermain menempelkan gambar dengan lem
D. Berikan kertas dan pinsil untuk mencorat-coret
E. Berikan mainan dengan tekstur berbeda (kasar dan halus)
Jawaban D. Berikan kertas dan pinsil untuk mencorat-coret
3. Seorang pasien laki-laki usia 65 tahun mengalami poliuri, polidipsi, polipagi. Pasien sering mengeluh kaki dan tangannya terasa kesemutan atau baal, dan cepat merasa lelah jika beraktivitas. Klien didiagnosa diabetes mellitus. Apakah Komplikasi yang mungkin terjadi pada pasien tersebut diatas?
A. Gagal jantung
B. Infark miokard
C. Endokarditis
D. Myocarditis
E. Pericarditis
Jawaban A. Gagal jantung
4. Seorang pasien laki-laki usia 65 tahun mengalami poliuri, polidipsi, polipagi. Pasien sering mengeluh kaki dan tangannya terasa kesemutan atau baal, dan cepat merasa lelah jika beraktivitas.
Apakah masalah utama keperawatan pada pasien diatas adalah ?
A. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
B. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan
C. Intoleransi aktivitas
D. Gangguan gambaran diri
E. Gangguan eliminasi urine
Jawaban E. Gangguan eliminasi urine
5. Seorang laki-laki 46 tahun datang ke UGD rumah sakit dengan penurunan kesadaran yang disertai dengan nafas yang terengah-engah dan tidak berespon dengan rangsangan nyeri, menurut keluarga klien sudah menderita diare sejak 2 hari yang lalu dengan frekuensi lebih dari 15 kali. Apakah tindakan yang andalakukan sebagai pengkajian awal?
A. Cek nadi carotis pasien
B. Lakukan BHD dengan rasio 30:2
C. Aktifkan sistem emergency
D. Buka jalan nafas pasien
E. Kaji tingkat kesadaran
Jawaban A. Cek nadi carotis pasien
6. Pada saat yang bersamaan datang klien dengan diagnosis medis AMI, luka bakar 15% grade II A-B, kolik renal, fraktur humerus ulna perdarahan minimalis, dan mild head injury. Dari beberapa kasus diatas jika anda perawat yang dinas sendirian di ruang tersebut pasien manakah yang akan anda dahulukan untuk ditangani?
a. AMI
b. Luka bakar 15 %
c. Fraktur humerus ulna
d. Perdarahan 100 CC
e. Mild head injury
Jawaban : A. AMI
7. Anak laki-laki, umur 16 bulan, dibawa ibunya ke ruang gawat darurat anak , BB 8,5 kg, sedangkan BB asal sebelum diare 9,5 kg, mengalami buang air besar (BAB) hampir setiap 2 jam dengan konsistensi encer sejak kemarin. Volume setiap BAB sekitar seperempat sampai 1 gelas ukuran 200 ml. Anak susah minum dari pagi hanya mau menetek saja dan belum masuk cairan yang lain . Data pemeriksaan fisik anak didapatkan keadaan somnolen, nadi sulit diraba, mata cekung, turgor jelek, CRT > 3. Apakah sebutan derajat dehidrasi yang dialami kasus tersebut?
A. Diare tanpa dehidrasi
B. Diare dengan dehidrasi berat
C. Diare dengan dehidrasi ringan
D. Diare dengan dehidrasi sedang
E. Diare dengan dehidrasi berat disertai shock
Jawaban : B. Diare dengan dehidrasi berat
8. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dibawa oleh keluarga ke unit emergensi. Laki-laki tersebut terlihat tidur namun membuka mata saat diberi rangsangan dengan suara keras, melakukan gerak menarik dari sumber rangsang dan suaranya tidak mengandung arti. Berapakah nilai kesadaran (GCS) pasien di atas?
a. E2M2V2
b. E3M2V2
c. E3M3V3
d. E3M4V3
e. E4M3V3
Jawaban : B. E3M2V2
9. Seorang pasien yang diketahui didiagnosa Ca laring di ruang penyakit dalam, mengeluh suaranya hilang dan sulit menelan. Saat ini berat badannya 50 Kg, TB 170 cm, Hb 7 gr/DL, leukosit 6.000 gr/dl, Hct 40%, trombosit 450.000, albumin 2,7 gr/DL. TTV : TD 110/80 mmHg, HR 86 x/menit, RR 20x/menit, T 36,9 ° C, saat ditemui perawat pasien tampak murung dan menghindari perawat. Apakah diagnosa keperawatan prioritas kasus diatas ?
a. Nyeri kronis
b. Bersihan jalan nafas tidak efektif
c. Kerusakan komunikasi verbal
d. Gangguan menelan
e. Gangguan citra tubuh
Jawaban : D. Gangguan menelan
baca Juga :
Contoh soal uji kompetensi keperawatan (UKOM) Ke 134
Contoh soal uji kompetensi keperawatan (UKOM) Ke 129
Contoh soal uji kompetensi keperawatan (UKOM) Ke 47
Contoh soal uji kompetensi keperawatan (UKOM) Ke 48
Contoh soal uji kompetensi keperawatan (UKOM) Ke 36
Sumber : KBS UKOM Keperawatan Indonesia
Demikianlah, semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semu, aamiin.
0 komentar