Berikut ini adalah Latihan Uji Kompetensi Perawat (UKOM) bagian ke 108 beserta kunci jawabannya serta pembahasannya
Nursing Kids |
Uji Kompetensi Keperawatan Nasional Indonesia (UKKNI)
Dibawah ini terdapat 7 buah contoh soal UKOM Beserta Kunci Jawabannya
1. Seorang perempian yang sudah menikah ingin mengetahui masa subur. Perempuan tersebut memiliki siklus haid terpendek 21 hari dan siklus haid terpanjang 29 hari jika tanggal menstruasi pertamanya 1 februari, maka masa suburnya adalah?
A. H ke-4 sampai dengan H ke-19
B. H ke-5 samapi dengan H ke-19
C. H ke-4 sampai dengan H ke-20
D. H ke-5 sampai dengan H ke - 20
E. H ke- 3 sampai dengan H ke-19
Jawaban : A. H ke-4 sampai dengan H ke-19
Siklus terpendek = 21-18=3 ,maka H + 3 = 1+3= 4
Siklus terpanjang = 29-11=18, maka H +18=19
Jadi masa subur perempuan tersebut adalah H ke-4 sampai dengan H ke-19
2. Seorang perawat yang sedang berjalan di area bisnis pusat kota melihat seorang pekerja jatuh dari tangga. Perawat bergegas menghampiri korban, yang tidak ada respons. Bagaimana
seharusnya perawat membuka jalan napas korban ?
A. Posisi chin lift
B. Head tilt-chin lift
C. Manuver jaw thrust
D. Head tilt-jaw thrust
E. Chin lift-jaw thrust
Jawaban : C
Rasional: Apabila ada dugaan terjadi cedera lehaer, maka manuver jaw-thrust dapat digunakan dalam BLS untuk membuka jalan napas. Head-tilt-chin-lift menyebabkan hiperekstensi leher dan menimbulkan komplikasi, jika terjadi cedera leher. Tidak ada posisi head tilt-jwa thrust atau chin lift untuk membuka jalan napas.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, yaitu prosedur untuk membuka jalan napas korban. Bayangkan setiap posisi. Sisihkan setiap pilihan. Sisihkan pilihan A, B, D, dan E karena prinsipnya kepala tidak boleh dimiringkan. Selain itu, pengetahuan yang akurat tentang BLS akan mengarahkan anda ke pilihan yang benar.
Review: Metode yang tepat untuk membukan jalan napas
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Gadar
Proses Keperawatan: Implemetasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Oksigenasi
Sistem Tubuh: Pernapasan
Daftar pustaka: Lewis et al (2011), p. 1767
3. Seorang perempuan postpartum mengalami nyeri di daerah perinium, dengan darah kluar lebih dari 350cc/2 jam. Kondisi yang dialami perempuan tersebut merasa letih dan lemas langkah awal tindakan keperawatan yang tepat adalah?
A. Menghentikan perdarahan
B. Menghitung vol. Darah yang keluar
C. Memberi cairan infus IV
D. Menanyakan riwayat makanan yang di konsumsi
E. Menganjurkan untuk berbaring ( beed rest).
Jawaban : B. Menghitung vol. Darah yang keluar
Rasional: langkah awal tindakan keperawatan dalam mengatasi perdarahan adalah dengan menghitung vol darah terlebih dahulu.
4. Klien mengalamli defisit neurologis yang melibatkan sistem limbik. Manakah temuan pengkajian yang spesifik pada tipe defisit ini ?
A. Disorientasi pada orang, tempat, dan waktu
B. Afek datar, dengan periode labilitas emosional
C. Tidak dapat mengingat apa yang dimakan saat sarapan hari ini
D. Tidak mampu melakukan penambahan dan pengurangan; tidak tahu siapa presiden Indonesia
E. Tidak mampu mengenali lingkungan sekitar.
Jawaban : B
Rasional: Sistem limbik bertanggung jawab pada perasaan (afek) dan emosi. Kemampuan kalkulasi dan pengetahuan tentang kondisi terkini merupakan fungsi lobus frontalis. Hemisfer serebral, dengan fungsi regional spesifik, mengontrol orientasi seseorang. Mengingat kejadian dikontrol oleh hipokampus.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek, defisit neurologis pada sistim limbik. Ingat kembali bahwa sistim limbik bertanggung jawab pada perasaan dan emosi akan menunjukkan
jawaban yang tepat pada anda.
Review: Fungsi sitim limbik
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Rehabilitas
5. Seorang ibu membawa an.S laki-laki yang berusia 3 tahun datang ke IGD dengan keluhan diare sejak 3 hari yang lalu. Kemudian perawat memeriksanya dan diperoleh hasil mata cowong, cubitan kulit perut sangat lambat, kesadaran letargis.
A. H ke-4 sampai dengan H ke-19
B. H ke-5 samapi dengan H ke-19
C. H ke-4 sampai dengan H ke-20
D. H ke-5 sampai dengan H ke - 20
E. H ke- 3 sampai dengan H ke-19
Jawaban : A. H ke-4 sampai dengan H ke-19
Siklus terpendek = 21-18=3 ,maka H + 3 = 1+3= 4
Siklus terpanjang = 29-11=18, maka H +18=19
Jadi masa subur perempuan tersebut adalah H ke-4 sampai dengan H ke-19
2. Seorang perawat yang sedang berjalan di area bisnis pusat kota melihat seorang pekerja jatuh dari tangga. Perawat bergegas menghampiri korban, yang tidak ada respons. Bagaimana
seharusnya perawat membuka jalan napas korban ?
A. Posisi chin lift
B. Head tilt-chin lift
C. Manuver jaw thrust
D. Head tilt-jaw thrust
E. Chin lift-jaw thrust
Jawaban : C
Rasional: Apabila ada dugaan terjadi cedera lehaer, maka manuver jaw-thrust dapat digunakan dalam BLS untuk membuka jalan napas. Head-tilt-chin-lift menyebabkan hiperekstensi leher dan menimbulkan komplikasi, jika terjadi cedera leher. Tidak ada posisi head tilt-jwa thrust atau chin lift untuk membuka jalan napas.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, yaitu prosedur untuk membuka jalan napas korban. Bayangkan setiap posisi. Sisihkan setiap pilihan. Sisihkan pilihan A, B, D, dan E karena prinsipnya kepala tidak boleh dimiringkan. Selain itu, pengetahuan yang akurat tentang BLS akan mengarahkan anda ke pilihan yang benar.
Review: Metode yang tepat untuk membukan jalan napas
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Gadar
Proses Keperawatan: Implemetasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Oksigenasi
Sistem Tubuh: Pernapasan
Daftar pustaka: Lewis et al (2011), p. 1767
3. Seorang perempuan postpartum mengalami nyeri di daerah perinium, dengan darah kluar lebih dari 350cc/2 jam. Kondisi yang dialami perempuan tersebut merasa letih dan lemas langkah awal tindakan keperawatan yang tepat adalah?
A. Menghentikan perdarahan
B. Menghitung vol. Darah yang keluar
C. Memberi cairan infus IV
D. Menanyakan riwayat makanan yang di konsumsi
E. Menganjurkan untuk berbaring ( beed rest).
Jawaban : B. Menghitung vol. Darah yang keluar
Rasional: langkah awal tindakan keperawatan dalam mengatasi perdarahan adalah dengan menghitung vol darah terlebih dahulu.
4. Klien mengalamli defisit neurologis yang melibatkan sistem limbik. Manakah temuan pengkajian yang spesifik pada tipe defisit ini ?
A. Disorientasi pada orang, tempat, dan waktu
B. Afek datar, dengan periode labilitas emosional
C. Tidak dapat mengingat apa yang dimakan saat sarapan hari ini
D. Tidak mampu melakukan penambahan dan pengurangan; tidak tahu siapa presiden Indonesia
E. Tidak mampu mengenali lingkungan sekitar.
Jawaban : B
Rasional: Sistem limbik bertanggung jawab pada perasaan (afek) dan emosi. Kemampuan kalkulasi dan pengetahuan tentang kondisi terkini merupakan fungsi lobus frontalis. Hemisfer serebral, dengan fungsi regional spesifik, mengontrol orientasi seseorang. Mengingat kejadian dikontrol oleh hipokampus.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek, defisit neurologis pada sistim limbik. Ingat kembali bahwa sistim limbik bertanggung jawab pada perasaan dan emosi akan menunjukkan
jawaban yang tepat pada anda.
Review: Fungsi sitim limbik
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Rehabilitas
5. Seorang ibu membawa an.S laki-laki yang berusia 3 tahun datang ke IGD dengan keluhan diare sejak 3 hari yang lalu. Kemudian perawat memeriksanya dan diperoleh hasil mata cowong, cubitan kulit perut sangat lambat, kesadaran letargis.
Jenis dehidrasi yang sesuai dengan gejala klinis an.S adalah
a. Dehidrasi berat
b. Dehidrasi ringan
c. Dehidrasi sedang
d. Tanpa dehidrasi
e. Dehidrasi sangat berat
Jawaban a. Dehidrasi berat
6. Seorang bayi perempuan lahir di suatu rumah sakit, bayi lahir dengan ekstremitas biru, nadi 80x/menit, menangis lemah, tangan dan kaki fleksi, muka menyeringai.
Berapa nilai APGAR score bayi tersebut?
a. 4
b. 5
c. 6
d. 7
e. 8
Jawaban b. 5
7. An. K berusia 2,5 tahun datang ke IGD bersama ibunya. Ibu mengeluhkan anak demam 3 hari berturut-turut, tidak nafsu makan, mual, muntah dan lemah. Hasil dari pengkajian diperoleh suhu 38,50C.
Masalah keperawatan utama An.K adalah?
a. Hipertermi
b. Ketidakseimbangan volume cairan
c. Nutrisi tidak adekuat
d. Resiko injury
e. Perubahan perfusi cerebral
Jawaban b. Ketidakseimbangan volume cairan
a. Dehidrasi berat
b. Dehidrasi ringan
c. Dehidrasi sedang
d. Tanpa dehidrasi
e. Dehidrasi sangat berat
Jawaban a. Dehidrasi berat
6. Seorang bayi perempuan lahir di suatu rumah sakit, bayi lahir dengan ekstremitas biru, nadi 80x/menit, menangis lemah, tangan dan kaki fleksi, muka menyeringai.
Berapa nilai APGAR score bayi tersebut?
a. 4
b. 5
c. 6
d. 7
e. 8
Jawaban b. 5
7. An. K berusia 2,5 tahun datang ke IGD bersama ibunya. Ibu mengeluhkan anak demam 3 hari berturut-turut, tidak nafsu makan, mual, muntah dan lemah. Hasil dari pengkajian diperoleh suhu 38,50C.
Masalah keperawatan utama An.K adalah?
a. Hipertermi
b. Ketidakseimbangan volume cairan
c. Nutrisi tidak adekuat
d. Resiko injury
e. Perubahan perfusi cerebral
Jawaban b. Ketidakseimbangan volume cairan
Sumber : KBS UKOM Keperawatan (D3 & S1 Ners) Indonesia
Jangan Lupa Download Versi Andorid agar lebih mudah dalam belajar soal UKOM ini dan Share Link Kita Ini agar dapat berguna bagi teman-teman lainnya untuk belajar Uji Kompetensi Perawat.
0 komentar