Contoh Soal Ui Kompetensi Keperawatan Lengkap dengan Kunci Jawabnnya ke 94

3/08/2018 10:51:00 PM

Berikut ini adalah Latihan Uji Kompetensi Perawat (UKOM) bagian ke 94 beserta kunci jawabannya serta pembahasannya


Asosiasi Institute Pendidikan Ners Indonesia, AIPNI, kumpulan soal ukom perawat, uji kompetensi, uji kompetensi perawat, UKNI, kisi-kisi ukom, materi ukom, soal dan pembahasan ukom, kunci jawaban ukom, UKOM, kisi-kisi ukom, kisi ukom perawat, ukom perawat 2017, ukom perawat 2018, ukom perawat 2019, materi ukom, kumpulan ukom, kumpulan ukom perawat, kumpulan soal uji kompetensi perawat, kumpulan soal uji kompetensi perawat terbaru, kumpulan soal uji kompetensi perawat lengkap, UKOM D3, UKOM Ners, UKOM Keperawatan, uji kompetensi D3, uji kompetensi Ners
gambaran pembuluh darah arteri
sumber : googel.com

Uji Kompetensi Keperawatan Indonesia (UKKI)


Dibawah ini terdapat 7 buah contoh soal Uji Kompetensi (UKOM) Keperawatan lengkap dengan kunci jawaban


1. Ibu H (35 th) dirawat di RS Jiwa sudah 4 tahun. Saat dikaji selalu mengatakan “ saya adalah wanita yang paling cantik didunia ini....seharusnya banyak laki-laki yang menikahi saya....”. Dan Ibu.H mengatakan saat ini masih sangat sedih karena ditinggal suaminya kawin dengan wanita lain.
Pertanyaan Soal
Apakah hasil yang diharapkan setelah diberikannya intervensi keperawatan pada Ibu H?

a. mengatasi rasa kesedihannya
b. berorientasi realita secara benar
c. mengontrol halusinasi yang dialami
d. membuat jadwal kegiatan sehari-hari
e. membina hubungan sosial secara bertahap

Jawaban b. berorientasi realita secara benar



2. Sdr.T (28 th) dirawat di RS Jiwa dan mendapatkan obat chlorpormazin (CPZ) 50 mg 2 kali sehari. Sdr. T mengeluh mulutnya terasa kering dan sering susah buang air besar.
Pertanyaan Soal
Apakah tindakan keperawatan mandiri yang dapat diberikan pada pasien?

Pilihan Jawaban
a. Menganjurkan Sdr.T menghindari makanan yang membentuk gas
b. Berkonsultasi dengan dokter tentang pemberian obat laxatif
c. Menanyakan kepada Sdr.T tentang jumlah dan latihan fisik yang dilakukan sehari-hari
d. Menganjurkan Sdr. T untuk banyak beraktifitas dan makanan tinggi lemak
e. Menganjurkan Sdr.T untuk banyak minum air dan makan makanan yang berserat

Jawaban e. Menganjurkan Sdr.T untuk banyak minum air dan makan makanan yang berserat



3. Bpk. L (42 th) mengamuk dan membanting barang dirumahnya sambil berkata “ mengapa semua orang tidak menghargai saya sebagai Kepala rumah tangga dirumah ini !!!!....” kemudian salah seorang anak Bpk.L memanggil tetangganya yang seorang perawat. Melihat kondisi Bpk.L, perawat tersebut segera melakukan tindakan pengikatan supaya Bpk. L tidak melukai diri sendiri dan orang lain
Pertanyaan Soal
Bagaimanakah kata-kata terapeutik yang diucapkan perawat kepada Bpk.L saat melakukan tindakan tersebut?

a. ”Anda diikat supaya bisa menghargai diri anda !”
b. ”Anda perlu belajar, kalau dengan diikat anda tidak bisa apa-apa”
c. ”Anda tampak tidak berdaya ketika sudah diikat begini, jangan diulang ya..!”
d. ”Untung bapak bisa berhasil diikat. Coba kalau tidak semua orang pasti luka...”
e. ”Kami mengikat anda, agar anda bisa mengendalikan emosi yang tidak terkendali”

Jawaban e. ”Kami mengikat anda, agar anda bisa mengendalikan emosi yang tidak terkendali”



4. Sdr.H (20 th) masuk IGD RSUD A.Wahab Sjahranie Samarinda tidak sadarkan diri karena meminum baygon dirumahnya dan telah mendapatkan perawatan intensif. Pada saat dikaji orang tua  mengatakan bahwa sebelumnya anaknya pernah mengatakan ”lebih baik aku mati saja....daripada membuat malu orang tua...”dan orang tuanya pernah mendapatkan pisau dibawah bantal anaknya.
Pertanyaan Soal
Berdasar kasus diatas, perilaku apakah yang ditunjukkan oleh pasien?

Pilihan Jawaban
a. Ide bunuh diri
b. Isyarat bunuh diri
c. Ancaman bunuh diri
d. Percobaan bunuh diri
e. Tanda-tanda bunuh diri

Jawaban d. Percobaan bunuh diri



5. Bpk. D  (38 th)masuk RS Jiwa tanggal 20 Januari 2011. Saat dikaji  tidak mau berbicara dan tidak mempertahankan kontak mata saat interaksi. Namun setelah 8 kali interaksi dengan perawat, Bpk. D sudah mulai berbicara walaupun masih belum mempertahankan kontak mata.
Pertanyaan Soal
Apa jenis Terapi Aktifitas Kelompok (TAK) yang dapat diberikan pada klien tersebut?

Pilihan Jawaban
a. TAK Sosialisasi
b. TAK Orientasi Realita
c. TAK Stimulasi Sensori
d. TAK Stimulasi Persepsi
e. TAK  Peningkatan Harga diri

Jawaban a. TAK Sosialisasi



6. Obat antihipertensi diresepkan untuk klien dengan hipertensi. Klien mengatakan pada perawat bahwa ia akan memilih obat herbal untuk membantu menurunkan tekanan darahnya. Manakah dari pernyataan perawat berikut ini yang paling penting untuk disampaikan kepada klien?

a.    “Jika anda mengkonsumsi obat herbal, anda harus mengukur tekanan darah secara teratur”
b.    Obat herbal tidak aman dan sebaiknya tidak digunakan”
c.    “Saya akan mengajarkan anda cara pengukuran tekanan darah sehingga dapat dimonitor dengan ketat”
d.    “ Jika anda yakin obat herbal dapat menurunkan tekanan darah, silahkan digunakan”
e.    “Anda harus menemui dokter lebih dahulu sebelum mengkonsumsi obat herbal”

Jawaban e.    “Anda harus menemui dokter lebih dahulu sebelum mengkonsumsi obat herbal”
Rasional: Walaupun obat herbal mungkin mempunyai manfaat, namun tidak semua aman untuk dikonsumsi. Klien yang dirawat dengan obat konvensional harus disarankan untuk menghindari obat herbal yang mempunyai efek yang sama. Karena kombinasi dapat menimbulkan reaksi yang berlebihan atau interaksi obat yang tidak diketahui. Untuk itu perawat menyarankan klien untuk mendiskusikan penggunaannya dengan tenaga ahli kesehatan.
Strategi Mengerjakan Soal: Catat yang paling penting. Abaikan pilihan jawaban A terlebih dulu karena adanya kata pendek tertutup yaitu ‘tidak pernah’,



7. Seorang klien dibawa ke unit gawat darurat oleh tim ambulan setelah mengalami pingsan dirumahnya. Resusitasi jantung paru telah dilakukan namun tidak berhasil. Istri klien mengatakan kepada perawat bahwa klien adalah seorang pendonor organ tubuh dan mata korban sudah didonasikan. Manakah tindakan yang harus dilakukan perawat selanjutnya?

a.    Letakkan verban kering yang steril pada kedua mata almarhum
b.    Hubungi Yayasan Donor Nasional untuk memastikan bahwa klien adalah pendonor.
c.    Tutup kedua mata klien., tinggikan kepala tempat tidur, dan letakkan kantung es kecil
d.    Minta istri klien untuk mendapatkan dokumen legal mengenai donasi organ dari pengacara
e.    Lakukan persiapan pembedahan untuk penagmbilan kornea mata

c. Jawaban : Tutup kedua mata klien., tinggikan kepala tempat tidur, dan letakkan kantung es kecil

Rasional: saat seorang pendonor kornea meninggal dunia, tetes mata antibiotik dapat diresepkan dan diteteskan. Kedua mata ditutup dan letakkan kantung es kecil pada kedua mata tersebut. Kepala tempat tidur dinaikkan sampai 30 derajat untuk mencegah udem. Dalam 2 sampai 4 jam, bola mata dikeluarkan. Kornea bisa ditransplasi dalam 24 sampai 48 jam. Pilihan jawaban A salah karena verban tidak dipasang. Bebrpa protokol donor organ menggunakan balutan yang dibasahi cairan fisiologis. Pilihan jawaban B bukan tindakan yang harus segera dilakukan. Dan seharusnya klien juga menandatangani kartu donor., atau menvcamtumkan keinginannya semasa masih hidup dalam SIM (surat izin mengemudi) milik pendonor. Dokumen legal tambahan harus dilengkapi. Prosedur-prosedur resmi mengenai perawatan donor.

Strategi Mengerjakan Soal: catat kata strategis ‘selanjutnya’. Juga catat pokok masalah terkait persiapan kornea dan donasi kornea tersebut. Hal ini akan membantu membuang pilihan jawaban
Dari pilihan tersebut, pikirkan tentang efek grafitasi dan terjadinya edema dan atur bagian kepla tempat tidur dan sudut elevasi.



Sumber : KBS UKOM Keperawatan D3 & Ners Indonesia
Semoga Artikel materi-materi kumpulan soal uji kompetensi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, dan  kami do'a kan yang belajar soal-soal Uji Kompetensi (UKOM) disini ketika menghadapi UKOM sesunggunya dapat LULUS semua, aamiin.

Jangan Lupa Download Versi Andorid agar lebih mudah dalam belajar soal UKOM ini dan Share Link Kita Ini agar dapat berguna bagi teman-teman lainnya untuk belajar Uji Kompetensi Perawat.

0 komentar