Soal Uji Kompetensi D3 & Ners Ke 103 Lengkap 2017, 2018, 2019

3/19/2018 05:46:00 PM

Berikut ini adalah Latihan Uji Kompetensi Perawat (UKOM) bagian ke 103 beserta kunci jawabannya serta pembahasannya


Asosiasi Institute Pendidikan Ners Indonesia, AIPNI, kumpulan soal ukom perawat, uji kompetensi, uji kompetensi perawat, UKNI, kisi-kisi ukom, materi ukom, soal dan pembahasan ukom, kunci jawaban ukom, UKOM, kisi-kisi ukom, kisi ukom perawat, ukom perawat 2017, ukom perawat 2018, ukom perawat 2019, materi ukom, kumpulan ukom, kumpulan ukom perawat, kumpulan soal uji kompetensi perawat, kumpulan soal uji kompetensi perawat terbaru, kumpulan soal uji kompetensi perawat lengkap, UKOM D3, UKOM Ners, UKOM Keperawatan, uji kompetensi D3, uji kompetensi Ners, contoh soal UKOM, contoh soal UKOM Keperawatan, contoh soal UKOM Perawat, contoh Soal UKOM terbaru, contoh soal UKOM pdf doc, contoh soal uji kompetensi keperawatan lengkap dengan kunci jawaban, google, google.com, UKOM, tes, soal tes, kisi-kisi soal ukom, kisi ukom, uji kom, materi ukom, materi ukom perawat, materi ners, kesehatan, keperawatan, test, PPNI, Persatuan Perawat Nasional Indonesia
KKN Mahasiswa Perawat

Uji Kompetensi Keperawatan D3 & S1 Ners

Dibawah ini adalah 6 buah contoh soal Uji Kopetensi Keperawatan Beserta Kunci Jawabannya


1. Seorang laki-laki berusia 44 th di bawa ke IGD dengan paska kecelakaan oleh petugas kepolisian. Hasil pengkajian di peroleh pasien mengalami penurunan kesadaran. data bunyi stridor, terdapat memar di daerah klavikula bagian atas sebelah kanan, lateralisasi ke kanan, pupil unisokor, raccoon eye +, orthorea dan rinorea +, echomosis dibelakang telinga +, reflek muntah +. TD; 100/80 mmHg, frekuensi nadi: 98x/menit, frekuensi napas 26x/menit.
Apakah tindakan untuk membuka jalan napas pada kasus tersebut?

A. Head tilt
B. Chin lift
C. Jaw thrust
D. Head tilt chin lift
E. Pemasangan OPA

Jawaban : C.
Pakai tehkik jaw trush karena klien mengalami trauma cervikal.. untuk itu kita harus membuka jalan nafasx
Ada yang bilang mengapa tidak pakai OPA ? Karena refleks muntah +



2. Seorang anak (9 tahun) dirawat dengan diagnosis Gagal Jantung Koroner. Berdasarkan pengkajian : anak tampak mengalami sesak napas, frekuensi napas 29 x/menit, terdengar suara napas ronchi dan tampak adanya retraksi otot bantu napas.
Berdasarkan kasus diatas, apakah tindakan keperawatan yang tepat dilakukan ?

a.Memonitor status pernapasan klien
b.Memonitor perubahan saturasi oksigen klien
c.Melakukan pemeriksaan fungsi jantung
d.Memberikan terapi oksigen dan memposisikan klien pada posisi semifowler
e.Mempertahankan kondisi lingkungan agar tetap tenang

Lead in : tindakan keperawatan yang tepat pada kasus
Data fokua : anak tmpk sesak, RR 29x/mnt, suara ronchi, adanya retraksi otot bantu nafas
Eliminasi A,B,C,E
Jwban D. Memberikan terapi oksigen dan posisikan pasien dengan semifowler  



3. Seorang perempuan berusia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalamdengan keluhan badan cepat lelah. Hasil pengkajian didapatkan pasien mengatakan sering buang air kecil pada malam hari, badan terasa lemah, mukosa bibir kering,kulit kering dan kadang terasa gatal. Gula darah puasa 167 mg/dl dan gula darah 2 jam setelah makan 217 mg/dl. Pandangan pasien saat ini kurang jelas. Pasien memiliki riwayat DM sejak 8 tahun yang lalu.

Pertanyaan soal
Apakah Komplikasi yang saat ini dialami oleh pasien?

Pilihan jawaban
A.Neuropati perifer
B.Hipoglikemia
c.Ketoasidosis
d.Retinopati
E.Nefropati

Jawaban d.Retinopati



4. Seorang perempuan usia 50 tahun mengalami gagal jantung kongesive sedang di rawat di Ruang rawat inap RSNU Tuban selama 3 hari, pada hari ke 3 tersebut dilakukan EKG serial dan didapatkan nekrose inferior dan injury anteroseptal, TD : 90/60 mmHg, nadi cepat dan lemah, kesadaran compos mentis, diaphoresis +, PND +, pembatasan aktifitas karena adanya oedema ekstrimitas, pasien mengeluh pusing dan nafsu makan menurun.  Masalah keperawatan utama pada kasus di atas adalah ?

a. Intoleransi aktifitas
b. Kelebihan volume cairan
c. Penurunan curah jantung 
d. Penurunan perfusi jaringan
e. Nutrisi kurang dari kebutuhan

Jawaban a. Intoleransi aktifitas



5. Seorang laki-laki berusia 55 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosa medis diabetes mellitus. Saat pengkajian didapatkan adanya luka foot ulcer grade II yang tampak basah. Hasil TD 140/90 mmHg, frekuensi nadi 105 kali/menit, frekuensi napas 25 kali/menit, dan keadaan komposmentis.
Apakah tindakan keperawatan utama pada kasus di atas ?

A. Merencanakan melakukan perawatan luka
B. Segera melakukan pemeriksaan GDS
C. Melakukan kompres hangat
D. Ajarkan teknik relaksasi
E. Memberi insulin bolus

Jawaban B. Segera melakukan pemeriksaan GDS



6. Anak perempuan usia 9 tahun BB 25 kg dibawa ke rumah sakit dengan keluhan panas selama 5 hari, sakit kepala, mual, dan muntah, tidak nafsu makan, akral dingin,. Hasil pemeriksaan didapatkan data : tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 88 x/menit, frekuensi napas 24 x/ menit, suhu 38,50 C, uji tourniquet positif, nilai trombosit : 130.000/mm3, hematokrit 48%,  leukosit 4 x 103/UL. Beerdasarkan data diatas diagnosa medis dengue fever. Apa masalah keperawatan prioritas pada anak tersebut ?
a. Hipertermia
b. Resiko infeksi
c. Intoleransi aktivitas
d. Cairan kurang dari kebutuhan
e. Nutrisi kurang dari kebutuhan
Lead  In : keperawatan prioritas

Df : panas 5 hari, suhu 38,5, ht 48, leukosit 4x103, trombosit 130000,uji torniquet +, muntah, 
Eliminir: A, B, C, E
Rasional: sesuai prioritas masalah menunjukan gangguan cairan,  sesuai prinsip A, B, C,  D menunjukkan  bahwa yang paling mendekati yaitu cairan tubuh kurang dari  kebutuhan yang di dukung data fokus yang  terbanyak..
Best answer D

Sumber : KBS UKOM (D3 & Ners) Indonesia
Semoga Artikel materi-materi kumpulan soal uji kompetensi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, dan  kami do'a kan yang belajar soal-soal Uji Kompetensi (UKOM) disini ketika menghadapi UKOM sesunggunya dapat LULUS semua, aamiin.

Jangan Lupa Download Versi Andorid agar lebih mudah dalam belajar soal UKOM ini dan Share Link Kita Ini agar dapat berguna bagi teman-teman lainnya untuk belajar Uji Kompetensi Perawat.

0 komentar